Pelatih Persis Mengakui Kinerja Tim Buruk Saat Melawan Bhayangkara

Pelatih Persis Mengakui Kinerja Tim Buruk Saat Melawan Bhayangkara

Pelatih Persis Mengakui Kinerja Tim Buruk Saat Melawan Bhayangkara

Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Jatidiri pada Sabtu malam, Persis Solo mengalami kekalahan yang mengecewakan ketika bertemu dengan Bhayangkara FC. Hasil akhir 3-1 untuk Bhayangkara mencerminkan performa buruk tim yang dinyatakan oleh pelatih Persis, Agus Yuwono, dalam konferensi pers pasca pertandingan.

Agus Yuwono tidak ragu untuk mengungkapkan rasa frustrasinya terkait penampilan anak asuhnya. Menurutnya, tim tampil jauh di bawah standar yang diharapkan dan banyak kesalahan individu yang harus segera dibenahi. “Saya sangat kecewa dengan performa tim. Kesalahan-kesalahan yang fatal membuat kami kebobolan dengan mudah. Para pemain tampak kurang fokus dan tidak disiplin selama pertandingan,” tukas Agus.

Kekalahan ini menjadi catatan buruk bagi Persis yang diharapkan dapat bersaing di liga musim ini. Sejak awal kompetisi, performa mereka sudah menunjukkan ketidakstabilan yang membuat pecinta sepak bola di Solo khawatir. Dalam pertandingan melawan Bhayangkara, tim tidak hanya kebobolan tiga gol, tetapi juga tidak mampu mencetak banyak peluang yang bisa menghasilkan gol.

Agus juga menyoroti kualitas lini pertahanan yang lemah. “Kami sering kali terjebak dalam kesalahan positioning, terutama pada saat set-piece lawan. Ini adalah hal yang perlu kami perbaiki secara mendalam di sesi latihan ke depan,” tambahnya.

Tak hanya masalah di lapangan, pelatih juga menyinggung soal mentalitas tim. Menurutnya, para pemain harus lebih berani dan percaya diri saat menghadapi tekanan. “Kami harus bisa tampil lebih baik, terutama saat bermain di kandang. Dukungan dari suporter harusnya menjadi motivasi, bukan tekanan,” ungkap Agus.

Sebagai langkah awal, Agus menyatakan akan mengadakan evaluasi menyeluruh terhadap performa tim. Ia bertekad untuk membawa Persis kembali ke jalur kemenangan ketika menghadapi laga berikutnya. “Saya akan melakukan analisis video dari pertandingan ini, kemudian kami akan membahasnya bersama para pemain. Kami harus belajar dari kesalahan dan tidak mengulanginya di pertandingan selanjutnya,” tegasnya.

Kekalahan ini juga mendapat sorotan dari berbagai media dan pengamat sepak bola. Banyak yang mengatakan bahwa jika tidak segera ada perbaikan, peluang Persis untuk berada di posisi atas klasemen akan semakin menipis.

Ke depan, Persis Solo harus berusaha meningkatkan performa demi mendapatkan hasil maksimal dalam setiap pertandingan. Saat ini, fokus utama adalah pada proses pembenahan tim menjelang laga berikutnya, di mana kepercayaan diri serta soliditas tim sangat dibutuhkan untuk meraih poin penuh. Dengan semangat yang baru dan strategi yang lebih matang, diharapkan Persis dapat bangkit dari keterpurukan ini dan kembali bersaing di jalur yang benar.